Kau Tak Pernah Benar-Benar Tahu

By Robin Wijaya - Maret 09, 2014



                                                             I owe the picture here


Kau tak pernah benar-benar tahu
Apa yang selalu kusembunyikan di balik tawa ketika menatapmu
Bahwa ada tangis, yang bisa jadi bersembunyi di balik itu

Kau yang buatku jatuh hati
Kau yang tak pernah meyakinkanku kapan waktu yang tepat untuk menunggu
Dan aku telah terlanjur menciptakan jarak padamu
Sebagai batasan, bahwa kita lebih baik menjadi dua orang asing yang tak benar-benar tahu tentang isi hati masing-masing

Yang memberimu tawa, tak selalu berarti membuatmu bahagia
Yang membuatmu menangis, tak benar-benar ingin membuatmu patah hati
Kau hanya tak selalu mengerti seperti apa manusia itu

Di balik cerita yang panjang
Di balik hari yang melelahkan
Aku mendoakanmu diam-diam
Kau… semoga kau mendapat sesuatu yang selalu kauinginkan
Dan kebahagiaanmu selalu jadi sesuatu yang cukup bagiku

Tapi jika kemudian banyak orang menawar luka padamu
Atau mereka menukar tangis untuk sesuatu yang tak kau mau
Aku hanya bisa menyesali, kalau aku tak pernah bisa meyakinkanmu, bahwa aku selalu mampu menyediakan tempat untukmu tersenyum

Kau tak yakin
Kau tak tahu
Atau mungkin tak pernah tahu
Kalau tak ada yang benar-benar mencintaimu seperti aku

  • Share:

You Might Also Like

11 komentar