Recomendasi : Novel Éclair (Prisca Primasari) - Tak Ada Kesalahan Yang Tak Termaafkan

By Robin Wijaya - April 25, 2011

Saya sudah lama jatuh cinta pada sebuah negara bernama Russia. Negara besar yang punya banyak kisah dan keunikan. Legenda Anastasia, sejarah Dinasti Romanov dan keluarga Tsar Nicholas II yang begitu terkenal, keindahan Saint Petersburg dan gedung-gedungnya, Kremlin, Red Square, St Basil Cathedral yang seperti istana negeri dongeng, Matryoskha, Siberia yang dingin dan kereta yang melintasi jalur pegunungannya, dan banyak lagi. Jadi ketika mengetahui novel Éclair terbitan GagasMedia ini bersetting Russia, saya tidak ragu-ragu untuk membeli dan membacanya. Dan hasilnya, sama sekali tidak mengecewakan :)

Éclair bertutur tentang persahabatan Sergei, Stepanych, Lhiver, dan Kay. Karena sebuah kecelakaan di masa silam, persahabatan keempatnya terpecah dan mereka hidup terpisah. Dari semua perjalanan hidup mereka, Stepanych mungkin yang paling menderita. Didera rasa bersalah dan penyakit yang menggerogoti tubuhnya Stepanych seperti diambang harapan. Sergei – kakak Stepanych seolah mengetahui adiknya tak akan mampu bertahan lebih lama lagi melawan penyakitnya. Ia dan sang tunangan – Katya, berusaha membujuk dan mendatangi kedua sahabat lamanya - yang kini tinggal di New York dan Indonesia - untuk kembali ke Rusia dan bertemu dengan Stepanych kembali. Berkumpul, memaafkan, dan melupakan kenangan lama. Mungkinkah kesalahan di masa lalu termaafkan?

Thumbs up dihadiahkan buat kemahiran Prisca Primasari – penulis – yang menyajikan setting cerita dengan detail yang sangat jelas. Setiap tempat, hingga deskripsi ruangan dan ornamen-ornamennya membuat pembaca bisa membayangkan setting lokasi dengan hampir sempurna. Belum lagi alur yang dikemas dengan apik, ditambah sedikit potongan cerita ala detektif ketika Katya dan Claudine memburu pembunuh yang menyebabkan Kay di penjara, dan beberapa adegan bersetting Surabaya (Indonesia) dan New York. Meski jujur, saya kurang puas dengan ending yang pendek (masih betah berlama-lama menikmati pertemuan 4 sahabat itu sepertinya Pris, hehehehe…). But, anyway, tetap aja nggak mampu menahan saya membaca Éclair untuk kedua kalinya. Keren :)


  • Share:

You Might Also Like

2 komentar

  1. Ini novel paling berat yang pernah saya baca... Tapi novelnya bagus. Aku suka! :)

    BalasHapus
  2. One of the most I love from Gagas Media :)

    BalasHapus