Morning, Love

By Robin Wijaya - Februari 07, 2012



Karena pagi untuk kamu. Aku bangun, dan mencintaimu sekali lagi...

24 hours...
Seperti kalimat yang disekat oleh titik. Seperti kata diberi ruang oleh spasi. Cinta perlu jeda, agar tidak remuk karena terikat setiap saat.
Ketika hari berangsur pergi, digantikan malam sebagai pembatas pertemuan kita, aku tak akan menolak.
Biar kita pulang dengan membawa perasaan masing-masing.
Karena cinta yang sebenarnya tak akan hilang karena mimpi semalam.

Karena Tuhan memberi kesempatan.
Karena waktu tak pernah diam di tempat.
Seharusnya kita percaya, ada hari yang baru untuk kita bertemu.
Ada pagi yang baru, untuk cinta yang sama.
Ada harapan baru, begitu aku membuka mata.
Kamu, tak akan lenyap hanya karena aku lelap.

Jangan...
Jangan pernah ragu...

Kalau hari berakhir lagi dan kita pulang dengan perasaan masing-masing.
Ingat satu hal!
Malam hanyalah waktu untuk menyekat perasaan sesaat.
24 hours... menjadi siklus.
Pulang, lelap, bermimpi, terjaga, hari yang baru.

Pagi mengantar kita menemui hari.
Aku bangun, dan siap jatuh cinta lagi untuk kamu...

  • Share:

You Might Also Like

2 komentar

  1. Catatan yang selalu saya suka. Gak pernah ada bosen-bosennya baca Morning Love :)

    BalasHapus